Bom LGB kedua tidak mau lepas dari cantelannya meski navigator Letnan Udara Steven Hicks berusaha keras segala upaya —tetap saja masih nyantel. Detik berikutnya bulu roma Clark berdiri: “Dua rudal menuju sasaran!” RHWR Tornado jelas sekarang menunjukkan bahwa signal radar kendali misil musuh tadi ditujukan pada dirinya untuk mengarahkan rudal SAM kepada pesawat Rupert Clark. “Break left!” terdengar suara Hicks sambil melepas chaff. Clark menambah kecepatan, menurunkan manoeuvring flap kemudian membelok tajam.
Kisah Perang Teluk : Pilot Inggris Jadi Tawanan Irak
Baca Juga
TNI AL Rencanakan Lepas Meriam Utama KRI Slamet Riyadi 352 Untuk...
TNI AL Rencanakan Lepas Meriam Utama KRI Slamet Riyadi 352 Untuk Dijadikan Simulator - HobbyMiliter.com - Tentara Nasional Indonesia - Angkatan Laut dikabarkan hendak...