MV-22 Osprey sendiri dirancang untuk terbang dalam kecepatan tinggi layaknya pesawat baling-baling turbo, dan menempuh jarak jauh layaknya helikopter. Kecepatan maksimum yang dapat dicapai adalah 310 mil per jam atau sekitar 498 km per jam.
Kontrak karya ini sendiri akan dikerjakan di Indianapolis dan diperkirakan selesai pada November 2017 mendatang.
Sebelumnya, Jepang pernah mengumumkan kerjasama untuk pengadaan 17 unit helikopter MV-22 Osprey. Unit versi Jepang akan serupa dengan MV-22s milik Marinir AS, namun dilengkapi dengan sistem komunikasi buatan dalam negeri sendiri.