Kinerja sistem AIP sendiri masih belum diketahui, namun para ahli memperkirakan, sistem penggerak tersebut dapat dimanfaatkan untuk memperpanjang durasi antara jarak pengisian bahan bakar diesel dengan pengisian daya baterai. Hal ini akan memungkinkan kapal selam untuk meminimalisir kebisingan dan dengan demikian, membuatnya lebih sulit terdeteksi.
Lambung kapal selam kelas Yuan Militer Tiongkok dilapisi dengan ubin anekoik, yang berfungsi meminimalisir gema pantulan ketika melakukan kontrak dengan sonar aktif.
Hingga saat ini, kebanyakan pengamat masih merasa sulit untuk memperkirakan berapa jumlah unit kapal selam yang akan diproduksi untuk pihak Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLAN). PLAN lebih bersikap tertutup jika ditanya soal kekuatan kapal selamnya. Foto-foto yang tersebar di forum-forum online Tiongkok juga tidak memperlihatkan adanya nomor lambung pada ketiga kapal selam tersebut, sehingga sulit dideteksi dan rentan salah informasi.
Namun mayoritas sumber setuju bahwa kapal-kapal selam yang baru muncul tersebut memiliki rancangan yang serupa dengan kapal-kapal yang sudah lebih dahulu dioperasikan oleh PLAN pada rentang 2006-2010.
