Pemerintah Indonesia masih mengedepankan jalur diplomasi. Ryamizard mengaku akan berkoordinasi dengan Menteri Pertahanan Filipina terkait dengan pembebasan sandera. Selain itu, ia akan menghubungi Atase Pertahanan Indonesia di Filipina untuk meminta perkembangan informasi mengenai penyanderaan tersebut. “Jika Filipina memutuskan menyelesaikan masalah itu sendiri, kami hanya bisa memonitor. Tapi, jika Filipina membutuhkan bantuan TNI, kami siap masuk,” ujar Ryamizard.
Baca Juga
Beijing: AS Hanya Memperkeruh Suasana Di Laut Cina Selatan
Hobbymiliter.com - Sabtu kemarin, para pejabat kementerian luar negeri Tiongkok mengkonfirmasi adanya uji penerbangan yang melibatkan pendaratan pesawat sipil di salah satu pulau di...