Pada tanggal 26 Maret 2016, pemilik kapal menerima telepon dari seseorang yang mengaku kelompok Abu Sayyaf sedang menyandera kapal tersebut. Dalam komunikasi melalui telepon itu, pembajak/penyandera menyampaikan tuntutan sejumlah uang tebusan yang jumlahnya masih dirahasiakan.
Baca Juga
Mortir 2S31 Vena (Self Propelled Mortar) Menarik Perhatian Marinir TNI AL
HobbyMiliter.com – Mortir 2S31 Vena (Self Propelled Mortar) Menarik Perhatian Marinir TNI AL. Pertahanan artileri bergerak merupakan kekhasan dari Korps Marinir saat menggelar operasi,...