Untuk aspek perlindungan pilot serta navigator, canopy depan dan lantai dasar berlapiskan anti peluru. Bronco juga memiliki fungsi untuk penerjunan. Hanya Militer Amerika Serikat dan Indonesia yang pernah melakukan dropping pasukan menggunakan Bronco. Salah satunya yaitu pada saat ”combat free fall” yang menerjunkan 4 orang dari Bronco. Untuk operasi jarak jauh, kompartmen bagian belakang pesawat dapat diubah menjadi tanki bahan bakar, sama halnya seperti penerbangan ferry Bronco dari AS ke Indonesia.
Baca Juga
[VIDEO] Senjata Railgun Rusia Diujicoba, Capai Kecepatan 3 km/detik
Hobbymiliter.com - Tim ilmuwan Rusia berhasil mengujicoba railgun pertamanya pada pertengahan tahun 2016 silam. Railgun tersebut mengandalkan kekuatan elektronik ketimbang kekuatan peledak yang biasa...