Hobbymiliter.com – KRI Sultan Iskandar Muda 367 (SIM-367) kembali menorehkan prestasi pada penugasan di Lebanon sebagai bagian dari satgas MTF (Maritime Task Force) kontingen pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon yakni UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon). Kali ini, kapal perang dari jenis Korvet kelas Diponegoro unsur Satuan Kapal Eskorta Komando Armada II RI (Satkorta Koarmada II) tersebut mendapat kehormatan untuk menjadi kapal markas dalam latihan tempur PICARD (Periodic Capability and Readiness Days) 4.0 yang diikuti oleh unsur – unsur kapal perang dari beberapa negara anggota satgas MTF UNIFIL. Dalam latihan tempur PICARD 4.0 kali ini turut terlibat sebanyak 4 unit kapal perang dari empat negara yakni Bangladesh, Turki, Yunani, serta Indonesia.
Dalam rangka perannya sebagai kapal markas pada gelaran latihan tempur PICARD 4.0 MTF UNIFIL, salah satu kapal perang kebanggaan Republik Indonesia ini mendapat kesempatan untuk memimpin formasi tiga kapal lainnya yang terlibat dalam latihan PICARD 4.0 tersebut. Tidak hanya itu, Komandan UNIFIL, Major General Aroldo Lazaro Saenz, beserta Komandan Satuan Tugas MTF UNIFIL (UNIFIL MTFC) Rear Admiral Andreas Markus Mugge, turut serta berlayar bersama diatas KRI Sultan Iskandar Muda 367 (On Board KRI SIM-367) untuk meninjau langsung pelaksanaan tugas kapal-kapal perang di daerah operasi MTF UNIFIL bagian laut atau Area of Maritime Operation (AMO) serta memantau langsung jalannya gelaran latihan tempur PICARD 4.0. Dalam latihan kali ini dilatihkan beberapa latihan diantaranya Advanced Maneuvering Exercise, Gunnery Exercise, Navcomex (Navigation and Communication Exercise), serta Fly Exercise yang dilaksanakan oleh helikopter AS 565 MBe Panther TNI AL yang on board KRI SIM-367.
KRI Sultan Iskandar Muda dengan nomor lambung 367 merupakan satu dari empat unit kapal perang jenis Korvet kelas Diponegoro yang dimiliki oleh TNI Angkatan Laut. Kapal ini telah dikirimkan untuk mewakili Indonesia sebagai representasi dalam satuan tugas Maritime Task Force atau MTF UNIFIL. Diketahui, kapal yang bermarkas di Komando Armada II RI ini, telah berdinas sebagai salah satu unsur MTF selama kurang lebih satu tahun penugasan dibawah komando operasi UNIFIL. Dalam penugasan nya di wilayah Lebanon, KRI SIM-367 juga turut membawa satu unit helikopter AS-565 MBe Panther HS-4206 milik Skuadron Udara 400 / Anti Kapal Selam (AKS) Penerbal.
Update : Edit nomor Skuadron tempat Helikopter Panther yang dibawa KRI SIM-367 bukan Skuadron 100/AKS namun Skuadron 400/AKS.