Hobbymiliter.com – Jet Tempur F-16 USAF Cegat Bomber Dan Jet Tempur Russia Di Dekat Alaska. Komando Pertahanan Udara Amerika Utara atau North American Aerospace Defense Command (disingkat NORAD,Red) dikabarkan telah berhasil melakukan tindakan intercept atau pencegatan terhadap formasi empat pesawat militer milik Russia yang terbang di dekat ruang udara Alaska. Sebanyak dua unit pesawat jet tempur F-16 milik Angkatan Udara Amerika Serikat atau USAF diterbangkan guna mencegat formasi pesawat tempur dan pembom milik militer Russia yang terbang di dekat wilayah ruang udara Alaska pada hari Senin tanggal 13 Februari 2023.
NORAD mengkonfirmasi kejadian ini pada hari Selasa, tanggal 14 Februari 2023 dengan mengeluarkan pernyataan resmi. Dalam pernyataan tersebut NORAD memastikan bahwa sebanyak empat pesawat militer milik Russia yang terdiri dari dua unit pesawat pembom strategis Tupolev Tu-95MS (kode NATO Bear-H) yang dikawal oleh dua unit pesawat jet tempur Sukhoi Su-35. NORAD menyebut bahwa kegiatan pencegatan kali ini dilakukan secara rutin dan profesional. Keempat pesawat tersebut terbang dalam wilayah zona identifikasi pertahanan udara atau Air Defense Identification Zone (disingkat ADIZ,Red) Alaska sehingga NORAD meluncurkan dua unit pesawat tempur F-16 nya guna melakukan intercept dan pengawasan serta pengusiran terhadap formasi pesawat militer Russia tersebut.
Dalam rilis resminya, NORAD juga menyebut bahwa aktivitas pesawat-pesawat militer Russia di area ADIZ Amerika Utara merupakan hal rutin yang sering terjadi dan bukan merupakan suatu tindakan yang mengancam atau memprovokasi. Pihak komando NORAD sendiri telah mengetahui dan bersiap mengantisipasi datangnya formasi pesawat militer Russia tersebut sehingga mampu melakukan mitigasi/pemetaan risiko dan melaksanakan pencegatan. Disamping dua unit pesawat tempur F-16 yang melakukan pencegatan, masih ada beberapa aset milik USAF yang mendukung operasional komando NORAD saat ini. Aset-aset tersebut diantaranya dua unit pesawat jet tempur F-35A, satu unit pesawat peringatan dini atau AEW&C E-3 Sentry, serta dua unit pesawat tanker udara KC-135 Stratotanker.
Meski merupakan kejadian pertama di area Alaska untuk tahun 2023 ini, NORAD menyebut bahwa kemunculan formasi pesawat militer milik Russia di area tersebut tidak ada hubungannya dengan rangkaian insiden penembakan objek terbang tak dikenal yang beberapa waktu terakhir dilakukan oleh USAF menggunakan jet tempur F-22A Raptor dan F-16 Fighting Falcon.