Saturday, July 19, 2025
HomeAlutsistaTankTank T-72: Simbol Kekuatan Militer Soviet

Tank T-72: Simbol Kekuatan Militer Soviet

Tank T-72: Simbol Kekuatan Militer Soviet

T-72 terbukti tidak terlalu handal dan efektif dalam pertempuran. Ini adalah tank yang tidak terlalu terlindungi ketika berhadapan dengan senjata anti tank modern dan tidak terlalu bersenjata, dan memiliki catatan pertempuran yang buruk. T-72 juga rentan terhadap senjata anti-tank modern, dan kemungkinan perlahan akan dipensiunkan dari dinas militer dalam beberapa belas mendatang.

T-72 adalah salah satu alutsista paling ikonik dari era Perang Dingin. Ini merupakan simbol kekuatan militer Soviet, dan ditakuti oleh lawannya. Tank ini masih digunakan di sejumlah negara di seluruh dunia, dan kemungkinan akan terus menjadi pemain utama di medan perang dalam beberapa tahun ke depan.

BACA JUGA :  Rusia Akan Jual 46 Unit Helikopter Tempur Ka-52 Alligator Ke Mesir

T-72 merupakan tank yang signifikan dalam sejarah peperangan lapis baja. Ini adalah tank yang dirancang dengan baik untuk ukuran jamannya dan sukses dalam penjualan, yang menjadikannya mempunyai penggunaan yang luas dalam sejumlah konflik. T-72 adalah pengingat akan kekuatan dan kemajuan teknologi militer Soviet.

Hanung Jati Purbakusuma
Hanung Jati Purbakusumahttps://www.hobbymiliter.com/
Sangat tertarik dengan literatur dunia kemiliteran. Gemar mengkoleksi berbagai jenis miniatur alutsista, terutama yang bertipe diecast dengan skala 1/72. Koleksinya dari pesawat tempur hingga meriam artileri anti serangan udara, kebanyakan diecast skala 1/72.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

Penandatanganan penyerahan kota Solo dan Pacitan dari Belanda ke pasukan Republik di Stadion Solo 12 November 1949. Belanda diwakili oleh Kolonel van Ohl dan Republik Indonesia diwakili oleh Letnan Kolonel Slamet Rijadi. Tampak Mayor Jendral Mollinger dibelakang keduanya. Letkol Slamet Rijadi sebelumnya memimpin Serangan Umum Surakarta melawan pasukan Kol. van Ohl, 7-10 Agustus 1949.

Kisah Slamet Riyadi, Pahlawan Nasional dari Solo

0
HobbyMiliter.com - Slamet Riyadi, Pahlawan Nasional dari Solo. Dalam kegiatan Operasi Senopati untuk menumpas pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS) tahun 1950, Letnan Kolonel Slamet...

Recent Comments