Setelah mengunjungi ruang kendali propulsi dan otomasi kapal, kami bergeser menuju ke ruang Pusat Informasi Tempur/PIT alias Combat Information Centre atau CIC di kapal PPA Montecuccoli ini. Layar-layar berukuran besar dan konsol-konsol komputer kembali menyapa kami, seolah menegaskan kepada kami dan awak media yang lain bahwa kapal ini memiliki tingkat otomasi yang tinggi serta dioperasikan menggunakan serangkaian teknologi canggih. Disini, dijelaskan oleh personel Marina Militare yang menjadi Tour Guide kami bahwa masing-masing konsol dapat digunakan untuk mengendalikan serangkaian sistem senjata yang ada pada kapal ini, sekaligus juga memantau dan memberikan update informasi terkini terkait situasi dan kondisi medan tempur jika digunakan dalam misi operasi tempur atau Operasi Militer Perang (OMP). Tak hanya itu, disediakan juga satu konsol komputer khusus yang dapat memantau dan menganalisa kerusakan apa saja yang dialami oleh kapal sebagai akibat dari misi peran tempur yang dijalani oleh kapal tersebut (Battle Damage Assessment Console). Di masa damai, konsol komputer ini juga sangat membantu para awak kapal dan juga komandan kapal dalam kaitannya dengan proses Pemeliharaan dan Perawatan (Harwat) atau Maintenance kapal. Konsol-konsol di dalam ruangan ini jugalah yang memungkinkan kapal PPA ini untuk dapat melaksanakan misi yang harus diemban yakni misi Peperangan Anti Kapal Selam (AKS/ASW), Peperangan Anti Kapal Permukaan (AKPA/ASuW), serta Peperangan Anti Udara (AAW).
Sumber : Hobbymiliter.
Dari ruang CIC/PIT, kami dan awak media yang lain langsung diarahkan menuju Kokpit Anjungan kapal perang PPA tersebut. Kembali kami disapa oleh deretan Konsol komputer untuk kemudi kapal, Konsol komando pertempuran, Konsol operasional kapal, serta C.O Seat alias kursi khusus Komandan kapal. Dijelaskan kepada awak media bahwa Komandan Kapal memiliki kendali penuh atas semua operasi yang dijalankan oleh kapal perang PPA ini dan bahkan untuk kendali penembakan pun Komandan juga mampu mengendalikan jalannya proses penembakan senjata bersama dengan Principal Warfare Officer. Didemonstrasikan juga bahwa dengan sekali menekan satu tombol di area C.O Seat, dapat muncul layar-layar komputer yang memungkinkan Komandan kapal untuk dapat menganalisa segala situasi dan kondisi baik medan operasi maupun kondisi kapal itu sendiri. Secara keseluruhan, hampir semua konsol komputer baik di ruang kontrol sistem propulsi, konsol komputer di ruang CIC/PIT, serta konsol-konsol komputer di ruang Cockpit Bridge dapat dioperasikan dan diperlengkapi dengan perangkat Joystick untuk memudahkan pengoperasiannya. Namun, sebagai back-up system, khusus di belakang deretan konsol-konsol komputer untuk mengemudikan kapal secara digital dan ter-otomasi di ruang Cockpit Bridge, disediakan juga area khusus untuk juru mudi lengkap dengan konsol dan steering wheel nya.
Nah, setelah dari ruang Cockpit Bridge, acara dilanjutkan dengan jamuan makan siang untuk seluruh tamu Forum Diskusi Industri Pertahanan Indonesia-Italia dan awak media yang datang meliput rangkaian kegiatan tersebut. Jamuan makan siang ini dilakukan diatas geladak helikopter (Helideck) kapal perang Multi-Purpose Combat Ship PPA ITS Raimondo Montecuccoli P-432. Sambil menyantap hidangan makan siang, kami juga mengamati unit helikopter anti kapal selam EH101 Merlin Mk.110 yang diposisikan di area belakang helideck.
