Hobbymiliter.com – Jurubicara Pasukan Perlindungan Rakyat Kurdistan (YPG) Suriah menuduh militan pihak oposisi sengaja menghancurkan pemukiman Sheikh Maqsood yang didiami banyak warga Kurdi dengan menggunakan senjata kimia fosfor putih dan kuning dalam amunisi roket mereka.
Menurut juru bicara YPG, Redur Xelil, senjata kimia mematikan tersebut diklaim datang dari Turki. Bahan beracun disebut-sebut sengaja disebar di kantong-kantong warga Kurdistan yang mendiami daerah provinsi Aleppo di utara Suriah.
“Sumber kami di internal kelompok pemberontak (oposisi) telah mengkonfirmasi adanya bahan kimiawi beracun yang digunakan. Kami juga telah memverifikasi informasi yang mengatakan adanya kiriman bahan kimia gas sarin yang datang dari Turki. Semua tanda-tanda ini mengarah kepada fakta bahwa faksi (oposisi) telah menggunakan senjata yang dilarang. Namun, kami tidak dapat menjangkau area peluncuran (rudal) mereka, karena letaknya yang berada di garis depan militer Turki dan oposisi,” kata Xelil.
