Hobbymiliter.com – Tiongkok dilaporkan akan melanjutkan pengembangan program sistem Catapult-Assisted Take-Off But Arrested Recovery (CATOBAR) pada kapal pengangkut pesawat (aircraft carrier) mereka. Informasi ini diberitakan langsung oleh US Naval Institute setelah melihat jet tempur Shenyang J-15 Flying Shark yang teridentifikasi menggunakan sistem CATOBAR pada kapal pengangkut pesawat milik PLA Tiongkok, Kamis (22/9) silam.
Awal 2016, pihak Pangkalan Udara Huangdicun menerbitkan foto-foto di internet yang menunjukkan bahwa kapal pengangkut pesawat Tiongkok sudah dikonfigurasi untuk mengadopsi sistem peluncur ketapel CATOBAR. Menurut laporan dari IHS Janes, jet tempur J-15 yang terlihat dalam foto tersebut diketahui memiliki bilah peluncur ketapel pada roda hidungnya. Para pengamat menduga, jet tersebut adalah pesawat Tiongkok pertama yang digunakan untuk mengujicoba sistem CATOBAR. Shenyang J-15 sendiri diketahui menggunakan mesin turbofan AL-31 buatan Rusia.
IHS Janes melaporkan bahwa sejauh ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) ataupun bukti-bukti fisik yang mengarah pada konstruksi sistem peluncur CATOBAR. Namun beberapa pihak berspekulasi bahwa Tiongkok sebenarnya sudah mengembangkan modul awal untuk memproduksi sistem tersebut.