Reruntuhan pesawat yang jatuh di sekitar landasan untungnya tidak menimbulkan korban di kalangan penonton. Konon, beberapa penonton memberi kesaksian, kedua pilot terlibat pertengkaran fisik sesaat setelah mendarat dengan parasutnya, namun tidak ada bukti visual hingga saat ini.
Kecelakaan MiG-29 di Paris Airshow 1989
Di tahun 1989 MiG 29 masih merupakan pesawat tempur yang misterius dan menarik. Pesawat tempur ini merupakan pesawat tempur terbaru Uni Soviet yang baru saja masuk dinas operasional.
Angkatan Udara Uni Soviet mengirimkan pesawat tempur MiG 29 dengan nomor bort 303 untuk mempromosikan pesawat tempur ini. Pesawat ini dijadwalkan melakukan pertunjukan udara dengan pilot Anatoly Kvochur. Anatoly Kvochur merupakan test pilot Uni Soviet.
Pertunjukan aerobatik yang ditunggu tunggu pengunjung pun dilakukan. MiG 29 yg dipiloti oleh Anatoly Kvochur pun meliuk liuk melakukan berbagai manuver. Naas, ketika sedang melakukan manuver dengan kecepatan rendah dan high Angle of Attack, pesawatnya menabrak burung. Seekor burung masuk ke mesin dan menyebabkan mesin pesawatnya terbakar.
Karena sedang dalam kondisi kecepatan rendah, MiG 29 tersebut kekurangan tenaga untuk menstabilkan diri dengan hanya 1 mesin saja.
Anatoly Kvochur pun mengambil keputusan secara singkat. Dengan sisa sisa tenaga pesawatnya, ia mengarahkan MiG 29 yang celaka tersebut jauh dari arah kerumunan penonton lalu melontarkan diri dengan kursi lontar nya 2 detik sebelum pesawatnya menghantam bumi.