Hobbymiliter.com – Lockheed Martin dan Departemen Pertahanan Amerika Serikat akhirnya memasuki tahap kesepakatan final untuk merealisasikan kontrak pengadaan jet tempur F-35 dengan nilai hampir $9 miliar (120 triliun rupiah). Kesepakatan ini diraih setelah adanya negosiasi berkepanjangan antara kedua pihak yang ingin menekan harga jet tempur F-35 di bawah $100 juta (1,3 triliun) per unitnya.
Sumber yang dekat dengan isu tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa paket produksi F-35 kesepuluh juga sedang dibahas. Total, Pentagon telah menghabiskan sekitar $400 miliar (5300 triliun rupiah) untuk membeli F-35.
Kontrak pengadaan 90 unit jet tempur F-35 tersebut diperkirakan akan diumumkan ke publik pada akhir bulan ini. Namun, perwakilan dari Lockheed Martin masih belum memberi komentar apa-apa.
Departemen Pertahanan AS memperkirakan akan menghabiskan anggaran sebanyak $391 miliar (5200 triliun rupiah) dalam sepuluh tahun ke depan untuk membeli 2.443 unit jet tempur F-35.
Bulan Desember silam, Donald Trump sempat mencibir biaya program pengadaan F-35 yang menurutnya “sudah melewati batas kendali.” Trump juga berjanji untuk “menyelamatkan miliaran dollar” dalam anggaran belanja militer AS jika nantinya sudah resmi bekerja.
