
Diharapkan, dengan memulai desain sedini mungkin, ketika nantinya Gripen dan Gripen NG sudah berusia 30 tahun dan mulai memasuki masa pensiun, teknologi teknologi baru yang dibutuhkan dalam pengembangan pesawat tempur baru ini sudah matang dan siap dipakai.
Pesawat tempur stealth Swedia ini dikabarkan didesain bersama oleh SAAB dengan melibatkan institusi akademis Linköping University. Tentu saja kolaborasi industri pertahanan dengan institusi akademis bisa menjadi simbiosis mutualisme diantara keduanya.
Indonesia memang sudah selayaknya menjadi negara yang maju dalam teknologi, terutama kedirgantaraan, khususnya pesawat tempur, selain itu kedepan juga harus mampu membuat satelit sendiri, karena otak sebuah pertahanan ada di satelit, teknologi drone, kapal selam, “bioradar” (radal anti radar) dan rudal anti satelit dll.
Kita tidak ingin mengganggu negara tetangga, Ideologi Pancasila memungkinkan kita hidup damai dengan negara lain. Kemampuan pertahanan bangsa kita ditujukan untuk menjaga kedaulatan bangsa kita dari gangguan bangsa lain. Yang sudah secara kasat mata mau mengganggu seperti Australia dan Cina. Mereka terang terangan dan diam-diam mengganngu kedaulatan kita…kita harus waspada, dan menyiapkan antisipasinya.