Thursday, April 25, 2024
HomeAlutsistaRudalMengenal S-300PT & PS Varian Awal Dari S-300P.

Mengenal S-300PT & PS Varian Awal Dari S-300P.

Penggunaan konsep sapuan elektronik ini memberikan keunggulan diantaranya :

  • Kemampuan melacak beberapa sasaran sekaligus
  • Lebih tahan terhadap pengacakan/jamming
  • Kemampuan memandu beberapa rudal sekaligus

Radar 5N63 dan 5N64 pada keluarga S-300P menunjukkan loncatan teknologi yang jauh daripada sistem hanud terdahulu, bilamana sistem S-75 (SA-2) hanya bisa menyerang 1 sasaran. S-300 bisa menyerang 6 sasaran sekaligus, bilamana SA-2 hanya bisa memandu 2 rudal per sasaran. S-300P bisa memandu total 12 rudal.  Adapun lebih detail mengenai fitur 5N63 dan variannya yaitu 30N6 dan 92N6 akan menjadi bahasan tersendiri di artikel mendatang.

Radar manajemen tempur 5N64
Radar manajemen tempur 5N64 untuk S-300P
sumber :https://twitter.com/halmiso1/status/1062637302802014209

S-300PT- Varian awal yang seharusnya tidak ada.

Tes dan pengembangan komponen awal dari S-300P terus berlangsung dari tahun 1973 hingga 1978.  Untuk memenuhi kebutuhan mobilitas, maka digunakan variasi daripada kendaraan MAZ-543. Pengembangan varian ini dilakukan oleh perusahaan MAZ. Namun demikian terjadi masalah pengembangan kendaraan pengangkut ini. Dengan demikian varian pertama S-300P yang masuk dinas operasional diputuskan untuk bersifat Semi-mobile.

BACA JUGA :  Rusia Turunkan Kendaraan CBRN Baru Ke Suriah
SAGG,TVM dan Command Guidance

Varian inilah yang disebut dengan S-300PT. Masalah pengembangan lain yang terjadi adalah pada pemanduan. Awalnya S-300 direncanakan untuk memanfaatkan skema pemanduan “SAGG (Seeker Aided Ground Guidance)”. Skema ini adalah sama dengan yang digunakan oleh MIM-104 Patriot buatan Amerika Serikat yaitu TVM (Track Via Missile) atau “GAS (Ground Aided Seeker)”  dimana ia menggabungkan antara pemanduan Radar Semi Aktif dan “radio kontrol”/Command Guidance.

Perbedaan diantara keduanya terletak pada rudal dimana SAGG mampu beroperasi seperti layaknya rudal berpandu radar semi-aktif, kepala pandunya memiliki kemampuan menghasilkan komando pengendalian sendiri. Sementara untuk TVM, kepala pandu akan langsung mentransmisikan data mentah yang diterimanya ke radar darat.  Radar kendali penembakan di darat baik untuk SAGG maupun TVM kemudian menggabungkan data tersebut  lalu memancarkan perintah ke rudal.  Keunggulan skema ini adalah ia lebih akurat daripada SARH atau Command guidance.

BACA JUGA :  Bagaimana drone menaklukkan pertahanan udara ?

Dikarenakan masalah pengembangan skema pemanduan diatas, akhirnya diputuskan bahwa S-300P yang masuk operasional akan terlebih dulu menggunakan skema pemanduan Command Guidance. Akibatnya S-300PT waktu ia masuk dinas memiliki daya jangkau hanya 47 Km. Rudal yang digunakan adalah varian 5V55 yaitu 5V55K yang tidak memiliki kepala pandu SAGG.

Namun demikian sistem ini tetap merupakan loncatan bagi Pertahanan udara Soviet waktu itu. Waktu penggelaran untuk sistem ini adalah 30 menit.

Selain daripada radar 5N63 dan 5N64, S-300PT dan varian selanjutnya juga dilengkapi dengan radar lain yaitu 5N66. Radar ini adalah khusus untuk mendeteksi sasaran yang terbang rendah.  Radar 5N66 ini digelar secara eksklusif melalui tiang penyangga 40V6 dan 40V6M

BACA JUGA :  Turki Bangun Pangkalan Militer Pertama Di Afrika
Radar 5N66 dan 5N63 pada tiang 40V6
Radar 5N63 dan 5N66 pada tiang 40V6M (Miroslav Gyurosi-2009)

Secara utuh komponen dari S-300PT ini adalah sbb :

Komponen S-300PT
Komponen S-300PT

Dapat dilihat pada illustrasi diatas bahwa sistem ini masih bersifat semi-mobile. S-300PT ini sendiri ya memiliki trailer peluncur yang unik dimana rudal akan ditegakkan ke arah depan. Bandingkan dengan peluncur swagerak S-300PS.

Sistem Rudal S-300PT ini akhirnya diterima masuk dinas pada tahun 1979. Sistem ini langsung digunakan untuk menggantikan situs-situs S-75 Dvina (SA-2) yang melindungi Moskow.

S-300PS Varian Mobile dari S-300P.

Seiring dengan masuk dinasnya S-300PT, S-300PS mulai diuji-coba. S-300PS adalah varian yang benar-benar swagerak dimana hampir seluruh komponennya ditempatkan pada sasis swagerak. Perbedaan keduanya sudah jelas terlihat. Tentu yang paling jelas adalah perbedaan desain peluncur dan radar seperti pada illustrasi dibawah.

Dhimas Afihandarin
Dhimas Afihandarinhttp://stealthflanker.deviantart.com
Pecinta militer, terutama yang berkaitan dengan topik Pertempuran elektronika dan desain alutsista.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

Laporan Khusus: Kisah Perang Cyber China Terhadap Amerika

Laporan Khusus: Kisah Perang Cyber China Terhadap Amerika

3
Laporan Khusus: Kisah Perang Cyber China Terhadap Amerika - HobbyMiliter.com. Nyaris setiap negara besar saat ini mempunyai unit unit militer dan intelijen khusus yang...

Recent Comments