Sayangnya jawaban untuk pertanyaan diatas adalah “Tidak” Mengapa demikian ? Bahwa upgrade ini tidak menyentuh kelemahan utama daripada sistem Osa yaitu ia hanya mampu menyerang 1 sasaran. Akibat dari kelemahan ini utamanya dalam perang modern dewasa ini. Sistem Osa dapat dengan mudah disaturasi dengan menembakkan beberapa munisi. Hal ini dapat kita lihat di konflik Nagorno-karabakh dimana pihak Azerbaijan memanfaatkan umpan berupa pesawat AN-2 tak berawak untuk “memaksa” Osa memperlihatkan dirinya, dan selanjutnya dihancurkan melalui UAV.
Cakra Baskara, Sistahanud jarak pendek Soviet
Baca Juga
India Sukses Luncurkan Prithvi-II, Rudal Balistik Nuklir Pertama Mereka
Hobbymiliter.com - Sebagai salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia, India pun kini rajin meremajakan dan menambah alutsista militernya. Kali ini, negeri Bollywood tersebut meluncurkan...