Hobbymiliter.com – Kolonel Muharrem Kose, mantan petinggi militer di tubuh angkatan bersenjata Turki, disebut sebagai oleh pemimpin percobaan kudeta yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Reccep Tayyip Erdogan.
Kose diketahui dipecat secara tidak hormat dari kesatuan militer Turki, Maret kemarin karena dituduh terlibat dalam gerakan anti-pemerintah yang menamakan dirinya Gulenist. Gerakan ini bermarkas di Amerika Serikat.
Kose menganggap bahwa nilai-nilai sosial di Turki semakin menjauh dari gerakan sekulerisme setelah Erdogan awalnya menjabat sebagai Perdana Menteri Turki. Ia pun mengklaim bahwa gerakannya berusaha untuk mengembalikan “demokrasi dan HAM di Turki.”
Sebelum menangkap Muharrem Kose, Presiden Erdogan dalam konferensi persnya sempat menyalahkan pendukung Imam Fethullah Gulen yang juga sering disebut dengan Gulenist atau Hizmet. Namun Gulen yang saat ini tinggal di Pensyllvania, AS, mengaku tidak terlibat menolak disalahkan atas percobaan kudeta tersebut. Pemimpin organisasi “Aliansi untuk Nilai-nilai Bersama” tersebut secara terus terang mengutuk “setiap intervensi militer yang mencoba membuat huru-hara di politik dalam negeri Turki.”
