Kisah Hilangnya A-4 SkyHawk Angkatan Udara Malaysia di Amerika – HobbyMiliter.com – Tidak lama setelah Indonesia membeli 30++ A-4E SkyHawk bekas pakai dari Israel, Malaysia juga membeli 88 A-4 SkyHawk bekas pakai Angkatan Laut Amerika di pertengahan era 80-an. Dan sama seperti pembelian A-4 Skyhawk Indonesia yang diliputi oleh misteri, pengadaan A-4 Skyhawk Malaysia juga diliputi misteri. Hanya saja, misterinya termasuk misteri buruk.
Tidak lama setelah TNI Angkatan Udara mendatangkan A-4E Skyhawk batch pertama dari Israel dalam misi rahasia yang bersandi Proyek Alpha, Angkatan Udara Malaysia juga membeli pesawat tempur jenis yang sama namun dari tipe yang berbeda.
Pada tahun 1982, Pemerintah Malaysia melakukan pembelian 25 unit pesawat tempur A-4C dan 26 A-4L Skyhawk dari Pemerintah Amerika. Pesawat tempur Skyhawk yang dibeli Malaysia tersebut adalah pesawat tempur bekas pakai Angkatan Laut Amerika yang sudah pensiun dan disimpan di AMARG, fasilitas penyimpanan pesawat militer yang sudah tidak terpakai yang terletak di gurun, sering disebut sebagai kuburan pesawat. Cukup berbeda dengan A-4E TNI AU yang ketika berpindah tangan statusnya masih aktif digunakan oleh militer Israel.
Pesawat pesawat veteran perang Vietnam ini dibeli dalam kondisi as is where is senilai kurang dari 1 juta dollar per pesawatnya. Oleh Angkatan Udara Malaysia, direncanakan dari 88 airframe yang dibeli ini, 54 diantaranya akan dihidupkan kembali menjadi fighter bomber berkursi tunggal dan 14 lainnya akan dimodifikasi menjadi pesawat berkursi ganda untuk keperluan training dan konversi pilot.
Sisa pesawat yang tidak digunakan akan di mutilasi dan dijadikan bahan kanibal untuk sparepart. Mirip praktek yang dilakukan TNI AU dengan F-16 hibah tempo hari, ada airframe yang disisakan tidak direfurbish dan akan digunakan sebagai bahan kanibal sparepart. Hal yang lumrah terjadi.
Namun, setelah dihitung hitung, ternyata ongkos proses refurbish, re-engine, membeli avionik baru dan modifikasi memanjangkan beberapa pesawat menjadi dual seat membuat biaya yang harus dikeluarkan membengkak menjadi empat kali lipat ongkos pembelian airframenya.
Total biaya program pengadaan 88 A-4 Skyhawk bekas pakai untuk Angkatan Udara Malaysia ini meroket menjadi 320 Juta Dollar, bandingkan dengan harga pembelian airframe yang hanya kurang dari 88 Juta Dollar.
A-4 Skyhawk milik Angkatan Udara Malaysia hasil modifikasi ini dinamakan A-4PTM dan TA-4PTM untuk varian kursi gandanya. Kode PTM disini berarti Peculiar To Malaysia, dibuat khusus untuk Malaysia. Pengiriman pesawat pesawat tempur hasil modifikasi ini dimulai pada tanggal 23 Februari 1985. Beberapa tahun setelah A-4E Skyhawk yang kita beli mendarat di Tanjung Priok.
Miris
Mngkin di culik tetra cina..
Mungkin ditimbang di jadiin besi tua
Haaa bisa aj om
Di tembak kali
consfiracy ini mencuat kembali th 2017-2018 dalam pergolakan politik di msia jelang pru 14 2018
Mau nanya berta thn bila ni..? Detahu aku skyhawk udah d pensiunkan TUDM thn 1989..
Admin berita nye jgn yg thn 1980an dong…udah engak ada d inventori TUDM lgi..klu mahu lihat d musium loh…hawk pon udah d pensiunkan..
Hahahahahaha,,,malaysia gagal klaim pesawat yang sudah dibeli,,,disuruh nunjukin kuitansi pembelian nya kagak bisa,,dokumen negara penting bersifat finansial saja bisa hilang,,apalagi ktp?