Hobbymiliter.com – Uni Eropa tidak akan memiliki pasukan militernya sendiri selama beberapa waktu ke depan. Namun, di waktu bersamaan, pihaknya harus memainkan peran yang lebih besar dalam keamanan dunia. Demikian disampaikan oleh Komisioner Tinggi Urusan Luar Negeri Uni Eropa, Federica Mogherini.
“Kami semua setuju bahwa tentara Eropa adalah isu yang tidak akan direalisasikan dalam waktu dekat,” kata Mogherini seusai bertemu dengan 28 menteri luar negeri negara-negara Uni Eropa di Bratislava.
“Namun hal yang bisa terjadi dalam waktu dekat, jika negara-negara anggota memang memiliki tekad, adalah memajukan bidang pertahanan Eropa. Itulah yang ingin saya kemukakan sekarang,” katanya.
Negara-negara anggota yang diketuai oleh Inggris, setuju dengan gagasan peningkatan kerjasama pertahanan, namun menolak mentah-mentah ide untuk menyerahkan sebagian hak kedaulatan mereka yang digunakan mengatur kebijakan keamanan masing-masing.
Namun, semakin banyaknya tantangan keamanan yang dihadapi Eropa, mulai dari krisis imigran hingga terorisme, membuat tekad badan eksekutif Uni Eropa, Komisi Eropa, dan Mogherini sendiri untuk mengangkat gagasan tersebut.
