Kemampuan angkut nya yang cukup besar (10 ton untuk hulu ledak yang dapat dibawa) membuat rudal Sarmat mampu membawa 10 hulu ledak nuklir kelas berat dan 15 hulu ledak nuklir kelas ringan. Selain itu, bisa juga dibuat kombinasi hulu ledak dan sistem pengacau atau jammer untuk mengalahkan sistem pertahanan anti rudal balistik. Secara umum, langkah Rusia memperkenalkan rudal ini adalah suatu respon terkait upaya AS membuat sistem pertahanan anti rudal yang disebut proyek Prompt Global Strike.
Rusia Perkenalkan Rudal ICBM Sarmat
Baca Juga
Satuan Elite US Army “Jajal” SS2 Buatan Indonesia
Hobbymiliter.com - Berangsur-angsur teknologi militer Indonesia mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Salah satunya adalah senapan serbu, SS2 buatan PT Pindad Indonesia. TNI dan senjata...