Wednesday, May 1, 2024
HomeBlog MiliterSejarahSejarah Perang Batak

Sejarah Perang Batak

Sejarah Perang Batak – HobbyMiliter.com – Apakah kamu sedang ingin mempelajari sejarah Perang Batak yang terjadi pada tahun 1878 sampai 1907? Mungkin banyak orang yang masih belum mengetahui bagaimana sebenarnya latar belakang dari perang Batak. Karena itu pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasannya secara ringka dalam pembahasan sejarah perang batak.

Apa Itu Perang Batak?

Perang Batak bukan perang antar entis atau suku dalam negeri seperti beberapa perang antar etnis lainnya. Melainkan adalah perang Kerajaan Batak melawan Belanda yang terjadi dari tahun 1878 sampai 1907. Artinya sejarah perang Batang ini berlangsung selama 29 tahun.

BACA JUGA :  Biografi Bung Tomo, Orator Pertempuran 10 November 1945

Sejarah Ringkas Perang Batak

Berdasarkan catatan sejarah perang Batak, alasan dibalik meletusnya Perang Batak yaitu karena Belanda berusaha untuk mewujudkan Pax Netherlandica. Belanda pada saat ini menempatkan pasukan di Tarutung yang tujuannya untuk melindungi penyebar agama Kristen yang tergabung di Rhijnsnhezending dengan tokoh utama penyebarannya adalah Nommensen yang merupakan orang Jerman.

Dan pada saat itu Raja Sisingamangaraja XII memberikan perintah untuk menyerang Belanda yang berada di Tarutung. Perang ini berlangsung selama 7 tahun tepatnya di daerah Tapanuli Utara, seperti di daerah Siborong-borong, Bahal Batu, Lumban Julu dan Balige Laguboti.

BACA JUGA :  Unit Pertama Pesawat P-8A Tiba Di Australia

Di tahun 1894, Belanda melancarkan serangan balik untuk bisa menguasai Bakkara yang merupakan pusat pemeritahan Kerajaan Batak. Karena serangan ini, sang Raja pindah ke Dairi Pakpak.

Di tahun 1904, Belanda dibawah kepemimpinan Mayor Van Daalen yang didatangkan dari Aceh Tengah melanjutkan gerakan ke Tapanuli Utara, sedangkan di Kota Medan didatangkan pasukan lain dari Belanda.

Di tahun 1907, isti Raja Sisingamangaraja XII bernama Boru Sagala bersama kedua anaknya berhasil ditangkap oleh pasukan Marsose dibawah kepemimpinan Kapten Hans Christoffel. Tetapi sang Raja berhasil melarikan diri ke hutan Simsim.

Hanung Jati Purbakusuma
Hanung Jati Purbakusumahttps://www.hobbymiliter.com/
Sangat tertarik dengan literatur dunia kemiliteran. Gemar mengkoleksi berbagai jenis miniatur alutsista, terutama yang bertipe diecast dengan skala 1/72. Koleksinya dari pesawat tempur hingga meriam artileri anti serangan udara, kebanyakan diecast skala 1/72.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

F-16I Sufa Angkatan Udara Israel

Apakah Rudal S-300 Begitu Sulit Dipelajari dan Dioperasikan?

1
Apakah Rudal S-300 Begitu Sulit Dipelajari dan Dioperasikan? - HobbyMiliter.com. Pada hari Sabtu 13 April 2019 yang lalu, diwaktu dini hari sebelum subuh, tepatnya...

Recent Comments