Saturday, October 12, 2024
HomeBlog MiliterFC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan

FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan

3. FC-31, Murah Tapi Bukan Murahan

FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan. Media Barat boleh saja menyebut kemunculan FC-31 sebagai sebuah “Lip Service” alias propaganda dari pihak Tiongkok. Namun, pesawat tempur ini bisa saja menghadirkan peningkatan bagi kekuatan udara Angkatan Udara China atau PLA Air Force, menghadirkan ancaman baru bagi negara – negara yang saat ini sedang bersengketa wilayah dengan Tiongkok, atau bahkan menjadi ujung tombak di Angkatan Udara negara lain yang membeli pesawat tempur siluman ini. Pesawat ini disebut – sebut memiliki beberapa kemiripan dengan pesawat tempur siluman prestisius besutan Amerika Serikat, F-35.

FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan
FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan. Prototype no. 31001 saat melakukan uji terbang, bila anda jeli anda dapat melihat dua unit internal weapon bay atau tempat penyimpanan rudal internal yang kelak akan dilengkapi rudal medium range air to air SD-10.
Sumber : people.cn

Adapun beberapa kemiripan desain ala F-35 yang dapat dilihat dari fisik FC-31 yakni sebagai berikut :

  1. Sama – sama menggunakan intake atau saluran masuk udara berjenis forward swept intake ramps.
  2. Sama – sama memiliki dua tempat penyimpanan senjata internal atau internal weapon bay (IWB).
  3. Kapasitas masing – masing internal weapon bay yang sama, masing – masing IWB mampu menampung dua unit rudal udara ke udara jarak menengah atau medium range air to air missiles.

FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan. Desain FC-31 diduga mirip dengan desain F-35 tipe C. Hanya saja, FC-31 memiliki dua mesin penggerak, sementara F-35C hanya memiliki 1 mesin penggerak. Mesin penggerak prototip pesawat tempur FC-31 adalah mesin RD-93  buatan Rusia. Namun, China juga telah memiliki mesin yang performa nya setara dengan RD-93, yakni Guizhou WS-13. WS-13 sendiri telah digunakan dalam pesawat tempur JF-17 yang diproduksi bersama antara China dan Pakistan. Saat ini China dikabarkan sedang berupaya mengembangkan mesin WS-13 dengan performa yang lebih baik yang nantinya akan secara massif digunakan pada varian produksi massal FC-31, yakni WS-13E. Ini dapat berarti bahwa China berupaya melepaskan ketergantungan akan produk mesin (yang cukup krusial teknologinya) dari Rusia. Pihak AVIC pun telah menyatakan keinginan untuk se-segera mungkin menempatkan mesin buatan dalam negeri Tiongkok untuk varian produksi massal FC-31.

BACA JUGA :  Liaoning, Kapal Induk China Terbangkan Lebih Dari 100 Sorti Dalam Latihan 6 Hari
F-35C in flight
F-35C, varian F-35 yang disebut – sebut “disadur” oleh FC-31.
Sumber : f35.com

Adapun jarak jangkau maksimal dari petempur ini ialah 1.250 kilometer tanpa tanki bahan bakar eksternal, dan 2.000 kilometer dengan tanki bahan bakar eksternal.

FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan. Soal kemampuan angkut persenjataan, FC-31 dapat dikatakan cukup ‘bertaring’ untuk turut serta dalam berbagai misi taktis maupun strategis yang akan diembannya kelak. Ia dapat membawa muatan konfigurasi persenjataan seberat 8.000 kilogram atau 8 ton ? Dalam konfigurasi pertempuran udara ke udara, ia dapat membawa 10 rudal dengan kombinasi 4 rudal udara ke udara jarak menengah SD-10A, dan 6 rudal udara ke udara jarak pendek PL-9 yang dapat dibawa pada 6 hardpoint diluar internal weapon bay atau IWB pesawat. Sekalipun pesawat ini nantinya tidak dibekali dengan senjata berupa kanon internal, 10 unit rudal yang dapat dibawanya dapat menjadi petaka bagi musuh yang akan dihadapinya. China tentu patut merasa bangga dan percaya diri sebab rudal – rudal yang dapat dibawa petempur ini juga merupakan hasil produksi dalam negerinya.

BACA JUGA :  Media Kanada: Tentara Tiongkok Mencuri Data Jet Tempur F-35

Secara umum, kehadiran FC-31 dalam kancah penjualan pesawat tempur internasional dapat mengubah arah perlombaan kepemilikan senjata strategis diwilayah Asia – Pasifik. Selain itu, tentu FC-31 akan dapat masuk dalam daftar ancaman baru yang potensial bagi kedudukan pasukan militer Amerika Serikat yang memiliki banyak sekutu dan kepentingan di wilayah Asia – Pasifik, khususnya dalam hal ini, Angkatan Udara Amerika Serikat atau US Air Force (USAF).

FC-31, Jet Tempur Siluman Dari China, Murah Tapi Bukan Murahan. Selain melepaskan China dari ketergantungan akan produk alutsista buatan Rusia, dengan menghadirkan mesin dan rudal buatan dalam negeri, China juga dapat memangkas biaya produksi yang akan berakibat pada harga jual unit yang bisa lebih murah daripada pesawat sejenis dengan spesifikasi dan teknologi siluman yang setara (baca : F-35C). Dengan harga yang diperkirakan lebih murah, dapat diprediksi bahwa FC-31 akan menjadi ‘low cost stealth fighter’ yang akan diminati oleh banyak negara yang tidak dapat atau tidak mampu membeli F-35 karena alasan politis maupun ekonomis. Dengan kata lain, FC-31 adalah petempur siluman yang Murah, namun Bukan Murahan.

Kristian Prasetyo Lobo
Kristian Prasetyo Lobohttps://www.facebook.com/Achtung.sniper
Just an ordinary person who loves diecast and military related-stuffs. Enjoy my writings as you enjoy your daily delicious food. Wanna put some suggestion? Don't hesitate to comment on my posts or you can sending me message on my facebook profile. ^^

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

70-serangan-drone-as-bunuh-5-militan-taliban

Serangan Drone AS Tewaskan Lima Militan Taliban

0
Hobbymiliter.com - Setidaknya lima orang tewas setelah serangan terbaru pesawat tanpa awak milik Amerika Serikat diluncurkan di dekat Nangarhar, provinsi timur Afghanistan. Attaullah Khogyani, juru bicara...

Recent Comments