Mayor (Inf) Idjon Djanbi segera melatih kader perwira dan bintara untuk membentuk pasukan khusus. Tanggal 16 April 1952 dibentuklah pasukan khusus dengan nama Kesatuan Komando Teritorium Tentara III/ Siliwangi disingkat Kesko III di bawah komando Mayor Inf Idjon Djanbi.
Satu tahun kemudian Satuan yang baru dibentuk ini diambil alih kendalinya langsung di bawah Markas Besar Angkatan Darat (MBAD). Hal ini dilakukan mengingat Kesko III perlu didukung fasilitas dan sarana memadai untuk fungsi lebih luas.