Keraton Yogyakarta merupakan peninggalan Kerajaan Mataram yang dibangun di tahun 1755 oleh Sultan Hamengku Buwono I. Hingga kini kompleks keraton ini masih dipakai sebagai tempat tinggal sultan beserta keluarga yang masih menjalankan tradisi kesultanan.
Ada dua versi terkait sejarah keraton ini, yaitu:
- Versi pertama mengatakan lokasinya dulu merupakan bekas sebuah pesanggrahan Garjitawati yang dipakai buat istirahat dari iring-iringan jenazah para raja dari Kesultanan Mataram yang bakal dimakamkan di Kompleks Pemakaman Imogiri.
- Versi kedua mengatakan lokasi ini dulunya adalah mata air bernama Umbul Pacetholan yang berada di tengah hutan Beringan.
Keraton Surosowan
Sejarah peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia lainnya adalah keraton Surosowan yang merupakan peninggalan Kerajaan Banten. Keraton ini dibangun di masa kekuasaan Sultan Maulana Hasanuddin, pendiri Kesultanan Banten di sekitar tahun 1522 – 1526. Kemudian Sultan Banten selanjutnya merenovasi dengan bantuan arsitek Belanda, Hendrik Lucasz Cardeel yang diberi gelar Pangeran Wiraguna.
Struktur keraton ini mirip benteng yang kokoh disertai dengan bastionnya atau sudut benteng berbentuk intan di keempat sudutnya. Sekitar 3 hektar di area sekeliling keraton terdapat dinding pembatas setinggi 2 meter.
Istana Maimun
Istana Maimun terletak di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara dan merupakan peninggalan Kerajaan Deli.
Istana Maimun ini dibangun di tahun 1888 hingga 1891 oleh Sultan Mahmud Al Rasyid dengan bantuan desain arsitek Italia. Dengan luas 2.772 meter persegi, istana ini memiliki 30 ruangan, dua lantai serta terdiri dari 3 bagian bangunan, yaitu bangunan induk, bangunan sayap kanan dan sayap kiri. Di sisi depan istana ini ada Masjid Raya Medan atau Masjid Al-Mashun.
Keraton Kasepuhan Cirebon
Sejarah peninggalan kerajaan Islam di Indonesia lainnya adalah Keraton Kasepuhan Cirebon yang merupakan peninggalan Kerajaan Cirebon. Keraton yang dibangun di tahun 1529 oleh Pangeran Cakrabuana ini bisa dibilang menjadi saksi kejayaan kerajaan Islam serta perkembangan ajaran Islam di masa itu.
Di depan bangunan keraton ini ada Alun-alun yang dulu bernama Alun-alun Sangkala Buana yang merupakan tempat latihan para prajurit tiap hari Sabtu serta merupakan titik pusat kompleks pemerintahan keraton.
Istana Sultan Ternate
Istana Sultan Ternate merupakan peninggalan Kerajaan Ternate yang merupakan Kerajaan Islam tertua di Maluku. Dengan bangunan bergaya abad ke-19, istana ini dikelilingi banteng serta berada satu kompleks dengan Masjid Jami Ternate.
Sangat jelek