Dalam simulasi pertempuran tersebut unsur KRI Sultan Hasanuddin 366 disimulasikan berhasil melumpuhkan dua unit pesawat jet tempur Hawk milik TNI AU yang menjadi lawan dalam latihan tempur tersebut. Komandan KRI Sultan Hasanuddin 366, Letkol Laut (P) Boy Yopi Hamel, mengatakan bahwa dalam latihan kali ini, kapal perang KRI SHN-366 tidak hanya bertujuan sebagai Gap Filler, tetapi juga bertujuan untuk melatih kemampuan personel awak kapal dalam mendeteksi kontak udara dan melakukan tindakan peperangan anti serangan udara sesuai dengan kemampuan tempur yang dimiliki oleh kapal perang Republik Indonesia tersebut. “Latihan kali ini tidak hanya bertujuan kapal sebagai pengisi Gap Filler, namun tentunya juga bertujuan untuk melatih serta meningkatkan kemampuan prajurit KRI SHN-366 dalam mendeteksi kontak udara. Tentunya melatih profesionalisme perwira peperangan atas air yang menjadi modal utama dalam Peperangan anti Udara, ” ujarnya.
KRI Sultan Hasanuddin 366 Ikut Latihan Perkasa A 2022 TNI AU
Baca Juga
Indo Defence 2016 : Rusia Akan Tampilkan Model Su-35 Dan T-90
HobbyMiliter.com - Rusia akan tampilkan beberapa model item pada acara eksibisi Indo Defence 2016 yang akan berlangsung di Jakarta pada tanggal 2 hingga 5 November...