Saturday, April 20, 2024
HomeBlog MiliterC-130 Hercules, Pesawat Angkut Militer Yang Multifungsi

C-130 Hercules, Pesawat Angkut Militer Yang Multifungsi

C-130 Hercules untuk Evakuasi Medis

Angkatan Udara Amerika mempunyai beberapa skuadron Aeromedical yang bertugas untuk menerbangkan prajurit yang terluka maupun penduduk sipil keluar dari zona bencana dengan menggunakan C-130 dan C-17 yang sudah dilengkapi dengan berbagai macam peralatan medis dan juga team dokter beserta perawat yang siap sedia. Skadron Ambulan Terbang ini sudah menyelamatkan banyak nyawa baik dalam operasi militer maupun operasi kemanusiaan dan penanggulangan bencana alam di banyak negara.

Capt. Rita O'Brian, 379th Expeditionary Aeromedical Evacuation Squadron flight nurse, checks on a patient aboard a C-130 Hercules during an aeromedical evacuation mission in Iraq supporting Operation New Dawn, May 5, 2011.
Perawat dari 379th Expeditionary Aeromedical Evacuation Squadron, Capt. Rita O’Brian, merawat pasien yang terluka di sebuah C-130 Hercules yang sedang melakukan evakuasi medis dalam operasi Operation New Dawn, di Irak, 5 Mei 2011.

C-130 sebagai Stasiun Radio Terbang

Unit PSYOPS USAF memakai varian EC-130J Commando Solo untuk misi-misinya. Salah satu tugas yang diemban oleh Hercules Commando Soli adalah penyadapan elektronik terhadap gelombang radio dan juga menyiarkan pesan propaganda lewat radio kepada para penduduk yang berada dalam zona perang maupun darurat bencana. EC-130J Commando Solo mampu “membajak” seluruh spektrum frekuensi radio di area operasinya dan menggunakan seluruh frekuensi tersebut untuk menyiarkan pesan propaganda yang sudah disiapkan sebelumnya. Efeknya, radio penduduk, maupun radio lawan akan memperdengarkan siaran dari Commando Solo alih alih stasiun radio lokalnya.

BACA JUGA :  Lawan Tiongkok, AS Hibahkan Dua Pesawat Patroli Kepada Filipina
Interior dalam sebuah EC-130J Commando Solo. Peralatan tersebut mampu membajak seluruh frekuensi radio di area operasinya.
Interior dalam sebuah EC-130J Commando Solo. Peralatan tersebut mampu membajak seluruh frekuensi radio di area operasinya.

Peperangan Elektronik

Untuk misi jenis ini angkatan udara Amerika Serikat memodifikasi C-130H Hercules menjadi EC-130H untuk mengacaukan sistem komunikasi musuh serta sistem radar lawan. Dengan berbagai macam perangkat peperangan elektronik yang dijejalkan kedalam kabinnya, pesawat ini mampu membungkam sistem komunikasi lawan, bahkan juga membutakan radar lawan, sehingga pesawat tempur dan pembom bisa memasuki wilayah musuh dan melancarkan serangan udara dengan resiko yang lebih rendah.

EC-130H Compass Call dari 398th Air Expeditionary Group di Operation Iraqi Freedom. Perhatikan antena di sisi tubuh dan di belakangnya. (U.S. Air Force photo by Tech Sgt. Robert J. Horstman)
EC-130H Compass Call dari 398th Air Expeditionary Group di Operation Iraqi Freedom. Perhatikan antena di sisi tubuh dan di belakangnya. (U.S. Air Force photo by Tech Sgt. Robert J. Horstman)

 

Kanaya Maranatha
Kanaya Maranatha
Kanaya Maranatha meyukai berbagai perkembangan teknologi. Tidak hanya teknologi di dunia militer, tapi juga perkembangan teknologi di dunia IT.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

98-rusia-kecam-turki-karena-tolak-pesawatnya-masuk

Rusia: Turki Langgar Aturan Pakta Penerbangan Internasional

0
Hobbymiliter.com - Rusia mengklaim Turki telah melanggar Pakta Udara Terbuka (Open Skies Treaty) karena menolak mengizinkan pesawat pengawas Rusia masuk ke wilayah udaranya yang berdekatan...

Recent Comments